Sex Pistols “there’ll always be an England” Live From Brixton Academy London
STILL DRUNK, STILL PUNK…
Review by : Addy Gembel [http://addygembel.multiply.com]
“Sex Pistols is not a band, it’s attitude” demikian jawaban Jhony ‘rotten’ Lydon sang vokalis sambil meludah kearah kamera ketika seorang jurnalis meminta konfirmasi atas semua kontroversi yang dibuat oleh bandnya. Saking banyaknya ‘musuh’ band ini termasuk dalam jajaran band dengan nilai asuransi tertinggi. Namun sejarah band ini tidaklah terlalu panjang, walaupun hanya muncul sesaat dalam peta musik dunia band ini mempunyai banyak pengaruh yang kuat di segala aspek sosiokultur anak muda bahkan hingga saat ini. Mungkin karena sejarah musikalitas mereka terbilang singkat maka banyak fans setia mereka yang harus memendam kerinduan untuk menyaksikan mereka kembali ke panggung.
Dvd konser ini adalah salah satu obat penawar rindu untuk mengenang masa-masa jaya mereka. Berdurasi 77 menit menampilkan 17 lagu hits mereka sepanjang masa. Rada lucu juga menyaksikan mereka kembali ber reuni di usia senja mereka. Steve Jones sang gitaris yang terkenal playboy dan hobi mengkoleksi grouppies kini nampak tambun dan gendut. Paul Cook penggebuk drum yang paling pendiam dan pada masa mudanya alkoholik sekarang lebih mirip seorang kakek yang bijak. Glen Matlock pemain bass (dulu dia maen bass sebelum Sid Vicious masuk) personil yang paling intelek diantara yang lain dan sekarang lebih mirip seorang dosen. Yang tetap dan tak berubah adalah Jhonny ‘rotten’ Lydon sang vokalis. Model rambutnya masih spiky dan kadang di cat warna-warni. Walaupun secara fisik dia tua dan gendut namun tingkah tengil dan gaya bicara ‘menyerang’ nya tetap terjaga.
Film ini di sutradarai oleh Julien Temple, mengambil lokasi konser di gedung teater Brixton Academy di kota London. Arsitektur gedungnya art deco dan sangat konservatif. Film dibuka dengan antrian penonton di pintu masuk. Nampak beberapa wajah familiar dari kalangan selebritis yang turut menyaksikan konser reuni ini. Band ini termasuk band yang berhasil menembus lintas generasi maka tidaklah heran penonton yang hadir pun datang dari berbagai tingkatan usia lengkap dengan gayanya masing-masing. Semuanya datang dengan tujuan yang sama yaitu memuja dan melepas rindu pada band yang telah mampu mempengaruhi dan merubah hidup mereka.
Ada bonus features yang menarik dalam dvd ini. Rangkaian dokumentasi ‘karya wisata’ mengunjungi tempat-tempat bersejarah bagi Sex Pistols di kota London. Yang jadi tour guide nya adalah para personil Sex Pistols sendiri. Masing-masing memberikan penjelasan pada setiap tempat yang mempunyai nilai sejarah pada saat mereka membangun karir bermusik. Studio latihan, studio rekaman, toko alat musik, lokasi konser, base camp mereka lengkap dengan coretan-coretan dinding personilnya yang masih dijaga karena dianggap mempunyai nilai sejarah, tempat konser perdana Sex Pistols tahun 1975 di sekolah seni St Martins dijadikan salah satu situs sejarah di kota London. Bahkan rumah masing-masing personil semasa mereka kecil masih ada dan kondisinya terawat baik. Sayang saya tidak menyaksikan kehadiran Malcolm Mc Laren disitu. Padahal sosok ini sangat berperan atas karir Sex Pistols.
Semuanya dijelasakan dengan gaya ala Sex Pistols lengkap dengan ‘parental words’ dan sarkasnya. Sebelum kalian nonton video konser mereka saya sarankan bagian ini di puter terlebih dahulu, biar ketika kalian menonton video konsernya maka kalian bisa ngerti kenapa band ini bisa menjadi sangat liar.
Saya masih ingat betul ketika tahun 1992 Kimung datang ke sekolah membawa sebuah kaset. Gambar sampulnya adalah jam big ben yang sedang terbakar. Ada empat figure kartun dengan ekspresi muka marah. Title kasetnya “sex pistols, the great rock n’ roll swindle”. Sebelumnya saya sudah banyak mendengar nama band ini jadi bahan obrolan diantara kami. Yang saya tahu mereka adalah band punk dari Inggris dan terkenal dengan kelakuan Sid Vicious nya. Segera saya membeli kaset kosong durasi 45 menit dan meminta Kimung untuk meng copi album tersebut. Sejak saat itu hidup saya berubah total dan menjadi makin ‘bersemangat’. Semangat itu masih bisa saya rasakan ketika melihat video konser ini. Yeah…not bad for the old craps but they still drunk and still punk!…and they proud of it.
——————————
DVD Sex Pistols There’ll Always Be An England
Harga : IDR 40,000
Order to :
+ Omuniuum +
Ciumbuleuit 151 B Lt.2
Bandung 40141
Ph. 022-2038279
e. omuniuum@gmail.com / order@omuniuum.net
Leave a Reply